Bila berkunjung di Keraton Surakarta gunakan pakaian sopan dan bersepatu. Jika tidak akan merepotkan Anda. Walaupun demikian jangan pernah takut ke sini banyak pengetahuan dan pengalaman yang didapat
Keraton Surakarta terbagi menjadi keraton kasunanan atau sering disebut Keraton Surakarta hadiningrat dan keraton Mangkunegaran. Kali ini saya bersama teman-teman saya berkunjung ke keraton surakarta hadiningrat. Keraton ini terletak di dekat pasar klewer, PGS, BTS Solo surakarta.
Kami datang beramai-ramai. Pada awalnya kami berencana datang ke keraton solo karena selama bertahun-tahun tinggal di Solo belum pernah datang ke keraton solo. Kebanyakan dari kami memang bukan asli dari solo, ada yang dari Batang, Blora, Madiun, Boyolali dan saya sendiri dari Karanganyar.
Untuk itu kami bersama-sama mengunjunginya. Kami memilih waktu yang bertepatan dengan acara sekaten di alun-alun sekalian kita bisa melihat-lihat stan-stan yang ada si Sekaten.
Awalnya kami juga mau ke pasar klewer, tetapi kami mengurungkan niat kami, karena kami rasa nanti akan capek sekali. Kami berkumpul dan memilih tempat mana yang harus di kunjungi, sembari menunggu teman kami yang lain. Setelah di tunggu agak lama dia tak kunjung datang akhrinya kami berlima saja yang berkunjung ke sekaten, keraton surakarta, serta ke museumnya
Dari parkiran sepeda, dekat Polsek, kami berjalan ke keraton. Sampai di tiket masuk kami membayar tiket masuk keraton surakarta dan museumnya sebesar 10.000, dengan tiket tersebut kami bisa masuk keraton ( walaupun hanya di halamannya saja :D) serta melihat musum keraton.
Memasuki keraton ternyata ada syaratnya harus berpakian sopan dan bersepatu. Jika tidak bersepatu maka di izinkan untuk melepas sandal dan cekeran alias tidak pakai sandal. Jika yang berpakian di atas dengkul atau yangseksi-seksi maka di suruh memakai jarik nah jarik itu sudah di sediakan disana.
Kami akhirnya masuk kedalam keraton, banyak abdi dalem yang berseliweran ada yang bersih-bersih, ada yang duduk duduk. Di halaman keraton banyak sekali pohon rindang.
Keraton sendiri terdiri dari beberapa ruangan. Namun saya agak lupa nama-nama ruangannya.
Setelah kami berjalan-jalan di keraton kami menuju museum yang berada di sebelahnya. Museum ini berisi peninggalan kraton surakata. Salah satunya adalah kereta. Ada pula kereta yang dianggap angker( katanya sieh :D).
Setelah memasuki museum kami mengakhiri perjalanan kami. Sebelum kembali ke parkiran, kami berkeliling ke di Sekaten, sekalian belanja-belanja oleh-0leh. Hari sudah siang kami, dan saya sudah lapar. Muter-muter cari makanan, akhirnya dapat juga.
Keraton Surakarta terbagi menjadi keraton kasunanan atau sering disebut Keraton Surakarta hadiningrat dan keraton Mangkunegaran. Kali ini saya bersama teman-teman saya berkunjung ke keraton surakarta hadiningrat. Keraton ini terletak di dekat pasar klewer, PGS, BTS Solo surakarta.
Kraton Surakarta |
Untuk itu kami bersama-sama mengunjunginya. Kami memilih waktu yang bertepatan dengan acara sekaten di alun-alun sekalian kita bisa melihat-lihat stan-stan yang ada si Sekaten.
Awalnya kami juga mau ke pasar klewer, tetapi kami mengurungkan niat kami, karena kami rasa nanti akan capek sekali. Kami berkumpul dan memilih tempat mana yang harus di kunjungi, sembari menunggu teman kami yang lain. Setelah di tunggu agak lama dia tak kunjung datang akhrinya kami berlima saja yang berkunjung ke sekaten, keraton surakarta, serta ke museumnya
Dari parkiran sepeda, dekat Polsek, kami berjalan ke keraton. Sampai di tiket masuk kami membayar tiket masuk keraton surakarta dan museumnya sebesar 10.000, dengan tiket tersebut kami bisa masuk keraton ( walaupun hanya di halamannya saja :D) serta melihat musum keraton.
Memasuki keraton ternyata ada syaratnya harus berpakian sopan dan bersepatu. Jika tidak bersepatu maka di izinkan untuk melepas sandal dan cekeran alias tidak pakai sandal. Jika yang berpakian di atas dengkul atau yangseksi-seksi maka di suruh memakai jarik nah jarik itu sudah di sediakan disana.
Kami akhirnya masuk kedalam keraton, banyak abdi dalem yang berseliweran ada yang bersih-bersih, ada yang duduk duduk. Di halaman keraton banyak sekali pohon rindang.
Keraton sendiri terdiri dari beberapa ruangan. Namun saya agak lupa nama-nama ruangannya.
Setelah kami berjalan-jalan di keraton kami menuju museum yang berada di sebelahnya. Museum ini berisi peninggalan kraton surakata. Salah satunya adalah kereta. Ada pula kereta yang dianggap angker( katanya sieh :D).
Setelah memasuki museum kami mengakhiri perjalanan kami. Sebelum kembali ke parkiran, kami berkeliling ke di Sekaten, sekalian belanja-belanja oleh-0leh. Hari sudah siang kami, dan saya sudah lapar. Muter-muter cari makanan, akhirnya dapat juga.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar